Dan Lain-lain

CINTA YANG HAKIKI


Cinta kpd mu adl cinta yg semu.
Semudah membalikkan telapak tanganmu.
Cinta itu dtg krn sesuatu, seketika pergi ditelan wktu.
Shg tak berbekas di qolbu, apalg terasa sahdu.
Tp hanya menyisakan sedih di hatiku.

Cinta krn harta akan binasa, tatkala harta tlh tiada.
Cinta krn wajah akan punah, ketika wajah tak lg merekah.
Cinta krn direktur, akan luntur n hancur dikala nganggur.
Cinta krn pangkat, akan singkat bila tak lg menjabat apalg jd rakyat.

Semuax itu tiada yg kekal lg abadi.
Yg kekal n abadi hanyalah cinta kpd Robbi Izzati.
Itulah cinta hakiki yg qt cari n ku nanti.
Bagai mimpi di siang hari, mengapa qt tak lekas sadarkan diri??

Dia slalu memberi tp tak pernah harap kembali.
Dia slalu mengerti meski qt sering acuhkan diri.
Dia sgt menyayangi pdhal sering dikhianati.
Dia slalu mendampingi saat qt berdiam diri n menyendiri.
Dia slalu mengampuni segala dosa n kesalahan kami.
Apakah pantas qt mcari cinta yg hakiki selain mencintai Robbi Izzati???

Walau qt sering takabur,
walau qt tak pandai bersyukur,
walau diri ini kotor bgai lumpur,
tp dosa qt siap Ia lebur.
Apakah pantas qt kufur???
Pdhal pasti qt akan msk kubur.
Di tempat yg sempit tak terukur.
Dgn tidur tanpa kasur, sehingga tdk bs lg mendengkur.
Maka bersiaplah bertemu sang penjaga kubur.
Pastilah qt tak bs tidur apalg kabur.
Krn ada pertanyaan yg tlah diatur.
Tak sedikit pun Malaikat mau mundur.
Shg wajah ini pucat spt kapur n otot mjd kendur.
Saat itu semua angota badan pasti berucap jujur.
Jk tak bs jwb akan di tegur dgn memukul shg badan mjd hancur lebur.



Ku Puisikan Isi Hatiku

Ku tak mau berharap cinta dari mu
Cukuplah kau tahu bahwa aku menyayangimu
Jangan paksakan hatimu tuk hadirkan aku dlm qolbumu
Tapi rasakanlah kehadiranku dlm hidupmu

Apakah hadirku mengganggu jiwamu?
Ataukah menenteramkan hidupmu slalu?
Kejujuranmu yg slalu ku tunggu keluar dari bibirmu
Namun tak sepatah katapun terdengar di telingaku

Mata tertutup enggan tuk menatapku
Rona merah di wajah retakkan harapanku
Seketika gelap terasa duniaku
Hati hancur bak ditusuk sembilu

Ku putuskan tuk menjauhinya
Ku pendam asa dlm jiwa seolah tak terjadi apa-apa
Mulut bisa berdusta tapi hati tahu yg sebenarnya
Hati bisa menolaknya tapi hidup hampa terasa

Biarkan angin berhebus di angkasa
Jangan paksakan air mengalir di bejana
Biarkan hati tuk berkata sejujurnya
Jangan paksa jiwa hidup merana

Tiada daya tuk memilikimu
Hingga ku ikhlaskan dirimu
Hanya doa ku pohonkan slalu
Moga Allah luluhkan hatimu

Maafkan aku bila mencintaimu
Sebab bayangmu slalu ikut anganku
Hingga akhir waktu ku tetap menantimu
Karena senyummu indahkan duniaku
----------------------------------------------------------------------------------